mubengminger.blogspot.com||22122015|| Tugu Pal Putih Jogja adalah sebuah icon kota Jogja yg sangat ramai di kunjungi wisatawan. Apa yang membuat lanscape ini menarik ? Mari kita lihat lebih dekat makana yg tersirat dari Tugu ini.
Kerukunan, Persatuan, dan kebersamaan.
Saya terlahir sebagai orang Jogja yg memang dibesarkan dengan budaya Jawa yg ke kental. Budaya Jawa memang memiliki falsafah kuat mengenai kebersamaan yg bisa disebut dengan saiyek saekoproyo yang arti bebasnya adalah bersatu padu dalam kebersamaan membangun sesuatu. Selain itu Tugu Pal Putih Jogja mensimbolkan golong gilig dimana lambang bulat utuh adalah arti holistik kebersamaan rakyat Jogja dalam menata kehidupan mereka yang akhirnya menuju pada sang penguasa jagad raya yaitu Tuhan. Tak hanya itu saja kokohnya bangunan Tugu ini juga menjadi tanda bahwa Jogja kokoh dalam memegang adat dan kuat dalam keterlibatan membangun bangsa ini.
Simbol Kesatuan manusia, Alam dan Tuhan.
Mungkin tidak banyak orang memperhatikan jika Gunung Merapi, Tugu Pal Putih, Kraton Jogja itu berada dalam Satu garis. Saat berdiri di depan kraton (Sitinggil pendopo karaton yang berada di alun alun utara) jika tak terhalang apapaun kita akan melihat tugu dan puncak merapi berada dalam satu garis. Pembangunan seperti ini dulu memiliki maksud. Saya tidak tahu persis maksudnya namun saya menduga bahwa yang dimasudkan adalah bahwa rakyat Jogja bersama Rajanya adalah manusia yg sangat religius dimana hidup dan proses kehidupan adalah sebuah usaha untuk mencapai manunggaling kawula Gusti. Alam menjadi penanda kebersatuan antara manusia dengan penciptanya yang ditunjukkan jejer pancer. Tak hanya itu saja ternyata setelah saya berkeliling Tugu Pal Putih ini ada juga di beberapa tempat lain. Yang saya tahu pasti ada di jalan arah wates barat jalan wirobrajan Saya menduga Tugu ini tentu ada di empat tempat yg lain sehingga membentuk kiblat papat lima pancer. Dan pancer yang di maksud mungkin adalah kraton itu sendiri ( ini masih bentuk dugaan karena saya baru melihat dua tugu pal putih yg sama ada di dua tempat. Dengan adanya dugaan itu maka saya merasa begitu besar setiap filisofi yg digunakan oleh pendiri / pendahulu masyarakat Jogja sehingga kita sebagai orang muda harus berani mengungkap lebih dalam sejarah dan falsafah kota Jogja untuk semakin menemukan jatidiri kawula Ngayogjakarta Hadiningrat.
Selain itu tugu pal putih juga sangat menarik jika malam tiba, krelip lampu mobil dan suasana temaram menjadikan satu lanscape ini tidak pernah terlupakan dan akan sangat romantis. Jaga dan selalu jaga karena ini sebuah sejarah masa yg tak akan penah terlupa.(*)
Komentar
Posting Komentar