Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Masyarakat Perlu Tahu

“Aku Melu Cegah DBD” Pencegahan Demam Berdarah Dengue Dengan Pelepasan Nyamuk Aedes Aegypti Ber-Wolbachia

www.mubengminger.blogspot.com/ 2/12/2015 “Aku melu cegah DBD”   sebuah semboyan dalam souvenir yang di berikan pada masyrakat yang ikut terlibat dalam penelitian usaha mencegah penyebaran virus dengue yang menyebabkan penyakit demam berdarah. Seperti dilansir oleh badan kesehatan dunia dan jurnal-jurnal kesehatan bahwa benua   Asia adalah salah satu daerah endemic penyakit tropis salah satunya demam berdarah dengue yang diakibatkan oleh virus dengue. Virus ini adalah virus yang menyebabkan demam berdarah. Demam berdarah adalah penyakit yang sampai hari ini belum ditemukan vaksin yang efektif untuk menyembuhkan atau membasmi virus tersebut. Bahkan setiap orang yang pernah terkena demam berdarah masih mungkin terkena lagi dengan tingkatan yang lebih serius, tutur Warsito yang merupakan penangung jawab insektarium  fasilitas penelitian nyamuk milik EDP.  Demam berdarah yang diakibatkan oleh virus dengue ini memiliki 4(empat) tipe yang masing-masing memiliki tingkat kefatalan serangann

WOLBACHIA : Bakteri Baik Kendalikan Virus Dengue

www.mubengminger.blogspot.com /1/12/2015Pengalaman baru bersentuhan dengan project labroratorium yang sangat serius menangani endemic penyakit tropis. Malaria, demam berdarah, tipus adalah penyakit yang sering muncul dan biasa dikalangan masyrakat dan tidak mengherankan lagi. Di yogyakarta ternyata di nyatakan salah satu daerah endimik penyebaran virus dengue yang cukup tinggi. Virus yang menyebabkan demam berdarah ini ternyata ditularkan oleh nyamuk aedes aegypty. Kasihan deh si nyamuk jadi kambing hitam  padahal dia cuma cari makan ngisep darah manusia……….. !             Daerah yang menjadi endemic yang terbesar adalah kabupaten Bantul dan Sleman. Dan selama dalm proses penelitian mengenai efektifitas menekan penyebaran demam berdarah ini di daerah tersebut telah ditemukan orang yang positif terkena demam berdarah. Hal ini membuktikan penyakit kuno ini dijaman moderen seperti sekarang ini tidak pernah akan bisa hilang namun hanya bisa di tekan. Seperti penjelasan  Bekti Dwi